Apple iPad Mini dirilis untuk mengisi segmen tablet low-end

iPad Mini berukuran 7.9″ dirilis Apple hari ini untuk mengisi segmen tablet kelas low-end.

iPad Mini hadir dengan spesifikasi prosesor dual-core Apple A5, layar 7.9″ beresolusi 1024×768, iSight camera 5 MP, 802.11n Wi-Fi, Lightning connector, LTE (opsional) dan daya tahan baterai yang diklaim sampai 10 jam.

Body iPad Mini terbuat dari alumunium & kaca yg mengesankan kesan elegan, sementara iPad Mini memiliki dimensi tebal 7,2mm dan berat 0,68 pounds (sekitar 0,3 Kg) yang berarti lebih ringan 53% dan 23% lebih tipis dari iPad generasi ke-4.

Harga iPad Mini paling murah dengan storage 16GB adalah $329, dan harganya akan naik $100 untuk ukuran storage yang lebih besar; 32GB ($429) dan 64GB ($529). Sementara bila konsumen ingin memiliki fitur LTE harganya adalah $459 utk 16GB dan naik $100 untuk storage diatasnya.

Kisaran harga yang diberikan Apple relatif mahal dan tidak sesuai dengan harapan banyak orang yaitu $290 – $300. Tapi bila dilihat dari sisi bisnis harga iPad Mini bisa dimengerti karena bila Apple menetapkan harga yg terlalu murah maka akan berpotensi mengurangi volume penjualan iPad.

Sayangnya harga iPad Mini yg terbilang tinggi tidak diikuti spesifikasi yg wahh (memuaskan), sebagai contohnya resolusi layar & pixel density yang rendah (tidak retina) dan pemakaian prosesor yg tertinggal dua generasi dari new iPad (Apple A6x).

Jadi kalau Info Teknologi boleh menyimpulkan; kehadiran iPad Mini lebih sebagai jawaban atas kehadiran Nexus 7 dan antisipasi atas tablet Microsoft Surface yang akan hadir beberapa hari kedepan. Akhir kata iPad Mini bisa dibilang merupakan varian iPad 2 dengan layar lebih kecil, resolusi lebih buruk tapi dengan harga yg jauh lebih mahal.